Infrastruktur

Kemenko Dorong Infrastruktur Energi Hijau untuk Kemandirian Nasional

Kemenko Dorong Infrastruktur Energi Hijau untuk Kemandirian Nasional
Kemenko Dorong Infrastruktur Energi Hijau untuk Kemandirian Nasional

JAKARTA - Dalam upaya memperkuat komitmen menuju kemandirian energi, Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Kemenko Infra). 

bersama Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar diskusi publik bertajuk “Bincang Transisi Energi: Menuju Swasembada Energi”. Kegiatan ini disambut antusias oleh lebih dari 80 peserta, yang terdiri dari dosen, peneliti, mahasiswa, hingga para pegiat energi baru dan terbarukan.

Antusiasme tersebut mencerminkan kesadaran yang semakin tinggi dari kalangan akademik terhadap pentingnya peran transisi energi dalam mendukung kedaulatan nasional. Para peserta aktif bertukar gagasan tentang tantangan dan peluang menuju energi bersih di Indonesia.

Keterlibatan berbagai unsur perguruan tinggi diharapkan menjadi langkah strategis dalam memperkuat ekosistem riset dan inovasi di bidang energi, sehingga mampu memberikan kontribusi nyata bagi kebijakan nasional.

Kemenko Infra Tekankan Arah Ganda Transisi Energi

Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur Dasar Kemenko Infra, Muhammad Rachmat Kaimuddin, dalam sambutannya menegaskan bahwa agenda transisi energi harus dilihat lebih luas dari sekadar isu lingkungan. 

Ia menyampaikan bahwa Indonesia memiliki dua tujuan besar yang harus dicapai secara seimbang, yakni melakukan transisi energi dan mewujudkan swasembada energi.

Menurutnya, kedua hal ini tidak dapat dipisahkan karena keberhasilan transisi energi akan mendorong terciptanya kemandirian energi nasional yang berkeadilan bagi seluruh masyarakat.

Rachmat Kaimuddin menambahkan, keseimbangan tersebut akan menjadi pondasi dalam menjaga keberlanjutan ekonomi tanpa mengorbankan akses energi bagi semua kalangan.

Kolaborasi Pemerintah dan Akademisi Jadi Kunci Transformasi Energi

Penyelenggaraan diskusi publik ini menjadi bentuk nyata sinergi antara pemerintah dan akademisi dalam memperkuat arah kebijakan energi nasional. Melalui forum ini, berbagai pemikiran dan riset di bidang energi diperbincangkan secara terbuka guna mencari solusi inovatif atas tantangan yang dihadapi.

Keterlibatan perguruan tinggi seperti UGM tidak hanya memperkuat landasan ilmiah dalam pengambilan kebijakan, tetapi juga membuka ruang bagi generasi muda untuk turut berkontribusi aktif.

Kolaborasi lintas sektor diharapkan dapat mempercepat adopsi teknologi energi terbarukan, sekaligus memastikan bahwa kebijakan transisi energi tetap berpihak pada kepentingan nasional dan masyarakat luas.

Swasembada Energi sebagai Pilar Pertumbuhan Berkeadilan

Dalam diskusi tersebut, isu swasembada energi menjadi fokus utama sebagai strategi jangka panjang untuk memperkuat ketahanan nasional. Kemandirian energi bukan hanya tentang ketersediaan sumber daya, tetapi juga tentang kemampuan mengelola dan memanfaatkannya secara mandiri.

Dengan memaksimalkan potensi sumber energi dalam negeri seperti panas bumi, air, surya, dan biomassa, Indonesia diharapkan dapat mengurangi ketergantungan pada impor energi.

Pendekatan ini diharapkan mampu menciptakan pertumbuhan ekonomi yang lebih merata, terutama di wilayah-wilayah yang selama ini masih tertinggal dalam akses energi modern.

Peran Generasi Muda dalam Mendorong Energi Bersih

Keterlibatan mahasiswa dan peneliti muda dalam acara ini menjadi sinyal positif bagi masa depan transisi energi di Indonesia. Mereka dianggap sebagai motor penggerak perubahan yang dapat membawa inovasi dan ide-ide baru dalam pengembangan energi terbarukan.

Melalui kegiatan diskusi seperti ini, generasi muda diharapkan tidak hanya memahami tantangan transisi energi, tetapi juga mampu menjadi agen perubahan di lingkungannya masing-masing.

Dengan semangat kolaboratif dan wawasan ilmiah, mereka dapat membantu mempercepat realisasi target energi bersih yang berkelanjutan dan berkeadilan sosial.

Menuju Masa Depan Energi yang Mandiri dan Berkelanjutan

Diskusi publik “Bincang Transisi Energi: Menuju Swasembada Energi” menjadi momentum penting bagi berbagai pihak untuk menyatukan visi tentang masa depan energi Indonesia.

Melalui kerja sama antara pemerintah, akademisi, dan masyarakat, diharapkan muncul kebijakan yang adaptif terhadap perkembangan teknologi dan kebutuhan ekonomi nasional.

Dengan semangat berkeadilan dan kemandirian, Indonesia berpeluang besar menjadi negara yang tidak hanya mandiri secara energi, tetapi juga menjadi teladan dalam mewujudkan transisi energi yang berkelanjutan.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index