Dosen Kemenkes Dampingi Murid SD Menjaga Kesehatan Gigi

Senin, 22 September 2025 | 15:00:55 WIB
Dosen Kemenkes Dampingi Murid SD Menjaga Kesehatan Gigi

JAKARTA - Tim Pengabdian kepada Masyarakat dari Dosen Jurusan Kesehatan Gigi Polteknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Padang membagikan 532 paket perawatan gigi dan susu UHT untuk murid SDN 02 Percontohan Kota Bukittinggi. Paket ini berisi sikat gigi, odol, dan gelas kumur untuk mendukung kebiasaan menjaga kebersihan mulut sejak dini.

Kegiatan ini menjadi bagian dari pengabdian masyarakat yang rutin dilakukan oleh jurusan kesehatan gigi, dengan tujuan memberikan edukasi sekaligus alat praktis agar murid lebih memahami pentingnya menjaga kesehatan gigi.

Edukasi dan Promosi Kesehatan Gigi

Kegiatan diawali dengan promosi kesehatan gigi dan mulut untuk seluruh murid. Para dosen dan mahasiswa memberikan materi sederhana tentang cara merawat gigi agar tetap sehat, termasuk menjelaskan pentingnya menyikat gigi secara rutin dan benar.

Selain promosi, dilakukan demonstrasi menyikat gigi dengan cara yang tepat agar murid bisa langsung mempraktikkannya. Pendekatan langsung ini diharapkan menumbuhkan kebiasaan sehat sejak usia sekolah.

Pemeriksaan Kebersihan Gigi Murid

Setelah promosi, tim melakukan pemeriksaan Hygiene Index (HI) untuk mengetahui kondisi kesehatan gigi dan mulut murid. Proses ini melibatkan dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa sebagai pendamping.

Pemeriksaan ini membantu tim untuk menilai cara menyikat gigi yang sudah benar dan mengetahui masalah kesehatan gigi yang sering dialami murid, seperti karies atau lubang gigi.

Pendampingan Cara Menyikat Gigi yang Benar

Murid didampingi secara langsung saat menyikat gigi agar tekniknya tepat. Tim mengevaluasi gerakan, durasi, dan frekuensi menyikat gigi setiap murid.

Pendampingan ini penting agar murid terbiasa menyikat gigi dengan benar, sehingga risiko karies dan masalah mulut lainnya bisa diminimalkan sejak dini.

Tingkat Karies di Murid Kelas Awal

Ketua Jurusan Kesehatan Gigi Poltekkes Padang, Yessi Yuzar, menyebutkan bahwa berdasarkan pengabdian sebelumnya, murid kelas I hingga III mengalami karies gigi sebesar 88 persen. Kondisi ini menjadi perhatian serius bagi tim.

Karies pada anak sebagian besar disebabkan kurangnya pengetahuan tentang pemeliharaan gigi, kebiasaan jajan makanan manis, dan cara serta waktu menyikat gigi yang tidak tepat.

Rekomendasi Perawatan Gigi Sehari-hari

Yessi menekankan pentingnya menyikat gigi minimal dua kali sehari, yaitu pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur. Waktu dan teknik menyikat yang tepat menjadi kunci mencegah lubang gigi.

Kegiatan pengabdian ini diharapkan tidak hanya memberi alat perawatan gigi, tetapi juga menanamkan kebiasaan sehat yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Pendampingan dan edukasi yang konsisten akan membantu murid memiliki gigi sehat dan terawat.

Terkini