Manchester United Blunder Transfer Alvaro Carreras ke Real Madrid

Rabu, 24 September 2025 | 13:26:59 WIB
Manchester United Blunder Transfer Alvaro Carreras ke Real Madrid

JAKARTA - Manchester United kembali menjadi sorotan, kali ini bukan karena hasil di lapangan, melainkan akibat keputusan transfer yang dinilai keliru. Nama Alvaro Carreras kini ramai diperbincangkan, setelah kariernya justru bersinar usai meninggalkan Old Trafford. Keputusan menjual bek muda Spanyol itu disebut sebagai blunder fatal yang membawa konsekuensi besar bagi Setan Merah.

Carreras, yang kini berusia 22 tahun, sebenarnya sempat menjadi bagian dari akademi MU. Namun, sejak awal, kesempatan tampil reguler di tim utama tak pernah benar-benar diberikan. Pergantian pelatih dari Ole Gunnar Solskjaer, Ralf Rangnick, hingga Erik ten Hag tidak mengubah nasibnya.

Kisah Singkat Karier di Old Trafford

Selama berseragam MU, Carreras lebih sering dipinjamkan ke klub lain dibanding diberi menit bermain di tim utama. Situasi itu membuatnya sulit berkembang di level tertinggi. Pada akhirnya, manajemen memutuskan untuk melepas sang pemain ke Benfica pada bursa transfer musim panas 2024.

Nilai transfernya kala itu terbilang murah, hanya sekitar 14,3 juta euro. Jumlah tersebut sempat dipandang masuk akal oleh sebagian pihak, mengingat Carreras belum benar-benar membuktikan diri di Premier League. Namun kini keputusan itu mulai dipertanyakan.

Lonjakan Nilai Bersama Klub Besar

Setelah hanya satu musim berseragam Benfica, penampilan Carreras langsung menarik perhatian klub besar. Real Madrid menjadi tim yang berani mengambil langkah konkret. Los Blancos mengeluarkan dana fantastis, yakni 50 juta euro, untuk mengamankan jasa sang bek muda.

Langkah itu membuktikan bahwa Carreras bukan sekadar pemain biasa. Kemampuannya berkembang pesat hingga dinilai layak memperkuat salah satu raksasa Eropa. Situasi inilah yang menimbulkan kritik tajam terhadap kebijakan transfer MU, yang dianggap terlalu cepat melepas aset berharga.

Keuntungan Finansial Tak Tutupi Kekecewaan

Dari sisi finansial, Manchester United masih mendapat sedikit keuntungan. Melalui klausul penjualan kembali, klub memperoleh tambahan sekitar 7,5 juta poundsterling. Meski jumlah tersebut cukup signifikan, keuntungan itu dinilai tak sebanding dengan kehilangan potensi besar di lapangan.

Apalagi kini Carreras mendapat pujian luar biasa setelah resmi bergabung dengan Real Madrid. Nama yang dulu dianggap surplus di Old Trafford kini justru diagung-agungkan di Santiago Bernabéu. Situasi ini memperkuat pandangan bahwa MU gagal membaca potensi besar sang pemain.

Cermin Kegagalan Bisnis Transfer MU

Kisah Carreras seolah menjadi contoh nyata bagaimana MU kerap melakukan kesalahan dalam urusan jual beli pemain. Tidak sedikit nama yang dilepas murah justru sukses besar di tempat lain. Hal ini menimbulkan pertanyaan soal visi jangka panjang klub dalam mengelola talenta muda.

Keputusan terburu-buru, ditambah minimnya kepercayaan terhadap pemain muda, menjadi faktor utama yang membuat MU kehilangan aset penting. Carreras hanyalah satu dari sekian banyak nama yang memperlihatkan bagaimana Setan Merah belum sepenuhnya menemukan formula tepat dalam kebijakan transfer.

Pelajaran Berharga bagi Setan Merah

Bagi Manchester United, kasus Carreras bisa menjadi pelajaran berharga. Klub perlu lebih hati-hati dalam menentukan nasib pemain muda berbakat. Memberikan kesempatan lebih luas di tim utama bisa jadi kunci agar talenta potensial tidak terbuang sia-sia.

Selain itu, manajemen dituntut untuk tidak hanya fokus pada keuntungan jangka pendek dari penjualan pemain. Dalam jangka panjang, menjaga aset berharga bisa memberi dampak lebih besar, baik secara finansial maupun prestasi. Carreras kini menjadi pengingat bahwa setiap keputusan transfer membawa konsekuensi, dan terkadang yang hilang tak bisa digantikan.

Terkini